TUGAS I

TUGAS I
Maritha Try Rachmadani

Minggu, 07 Juni 2015

Pelaporan keuangan



AKUNTANSI INTERNASIONAL :: PELAPORAN KEUANGAN DAN PERUBAHAN HARGA
Definisi Perubahan Harga

Untuk memahami makna istilah perubahan harga (changing prices), harus dibedakan antara pergerakan harga umum dan pergerakan harga spesifik, yang keduanya masuk dalam istilah perubahan harga itu.

       a.            Perubahan harga umum
Suatu perubahan harga umum terjadi apabila secara rata-rata harga seluruh barang dan jasa dalam suatu perekonomian mengalami perubahan. Unit-unit moneter memperoleh keuntungan atau mengalami kerugian daya beli. Kenaikan harga secara keseluruhan disebut inflasi (inflation), sedangkan penurunan harga disebut deflasi (deflation).
      b.            Perubahan harga spesifik
Perubahan harga spesifik mengacu pada perubahan dalam harga barang atau jasa tertentu yang disebabkan oleh perubahan dalam permintaan dan penawaran.

MENGAPA LAPORAN KEUANGAN MEMILIKI POTENSI UNTUK MENYESATKAN SELAMA PERIODE PERUBAHAN HARGA?

Selama periode inflasi, nilai aktiva yang dicatat sebesar biaya akuisisi awalnya jarang mencerminkan nilai terkininya (yang lebih tinggi). Nilai aktiva yang lebih rendah menghasilkan beban yang dinilai lebih rendah dan laba dinilai lebih tinggi. Ketidakakuratan pengukuran ini mendistorsi :

(1) proyeksi keuangan yang didasarkan pada data seri waktu historis,(2) anggaran yang menjadi dasar pengukuran kinerja, dan (3) data kinerja yang tidak dapat mengisolasi pengaruh inflasi yang tidak dapat dikendalikan. Laba yang dinilai lebih pada gilirannya akan menyebabkan :
• Kenaikan dalam proporsi pajak
• Permintaan deviden lebih banyak dari pemegang saham.
• Permintaan gaji dan upah yang lebih tinggi dari pada pekerja.
• Tindakan yang merugikan dari negara tuan rumah (pengenaan pajak lebih besar).

Kegagalan untuk menyesuaikan data keuangan perusahaan terhadap perubahan dalam daya beli unit moneter juga menimbulkan kesulitan bagi pembaca laporan keuangan untuk menginterpretasikan dan membandingkan kinerja operasi perusahaan yang dilaporkan.
Fungsi  mengakui pengaruh inflasi secara eksplisit yaitu :

1.            Pengaruh perubahan harga sebagian bergantung pada transaksi dan keadaan yang dihadapi suatu perusahaan. Para pengguna tidak memiliki informasi yang lengkap mengenai faktor-faktor ini
2.            Mengelola masalah yang ditimbulkan oleh perubahan harga bergantung pada pemahaman yang akurat atas permasalahan tersebut. Pemahaman yang akurat memerlukan kinerja usaha yang dilaporkan dalam kondisi-kondisi yang memperhitungkan pengaruh perubahan harga.
3.            Laporan dari para manajer mengenai permasalahan yang disebabkan oleh perubahan harga lebih mudah dipercaya apabila kalangan usaha menerbitkan informasi keuangan yang membahas masalah-masalah tersebut

Jenis Penyesuaian Inflasi
           
Penyesuaian tingkat harga umum (mata uang konstan biaya historis), yaitu umlah mata uang yang disesuaikan dengan perubahan tingkat harga (daya beli). Penyesuaian biaya kini, yaitu pertama, aktiva dinilai berdasarkan biaya kini dan bukan biaya historis. Kedua, laba adalah jumlah sumber daya yang dapat didistribusikan oleh perusahaan dalam suatu periode (tanpa memperhitungkan kompenen pajak), namun tetap dapat mempertahankan kapasitas produktif atau modal fisik perusahaan.

SUDUT PANDANG INTERNASIONAL TERHADAP AKUNTANSI INFLASI
AMERIKA SERIKAT

Pada tahun 1979, FSAB mengeluarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (statement of financial accounting standards-SFAS) No. 33. Berjudul “pelaporan keuangan dan perubahan harga”, pernyataan ini mengharuskan perusahaan-perusahaan AS yang memiliki persediaan dan aktiva tetap.

Banyak pengguna dan penyusun informasi keuangan yang telah sesuai dengan SFAS No.33 mengemukakan bahwa :
1. Pengungkapan ganda yang diwajibkan oleh FASB membingungkan.
2. Biaya untuk penyusunan pengungkapan ganda ini terlalu besar.
3. Pengungkapan daya beli konstan biaya historis tidak terlalu bermanfaat bila dibandingkan data biaya kini.

INGGRIS

Komite Standar Akuntansi Inggris (Accounting Standard Commitee-ASC) menerbitkan Pernyataan Standard Praktik Akuntansi 16 (Statement Of Standard Accounting Practice-SSAP 16).
Perbedaan SSAP 16 dengan SFAS 33 yaitu :
  1. Apabila standar AS mengharuskan akuntansi dolar konstan dan biaya kini, SSAP 16 mengadopsi hanya metode biaya kini untuk pelaporan eksternal.
  2. Apabila penyesuaian inflasi AS berpusat pad laporan laba rugi, laporan biaya kini di Inggris mewajibkan baik laporan laba rugi dan neraca biaya kini, beserta pencatatan penjelasan.

Standar di Inggris memperbolehkan tiga pilihan pelaporan :
  • Menyajikan akun-akun biaya kini sebagai laporan keuangan dasar dengan akun-akun pelengkap biaya historis.
  • Menyajikan akun-akun biaya historis sebagai laporan keuangan dasar dengan akun-akun pelengkap biaya kini.
  • Menyediakan akun-akun biaya kini sebagai satu-satunya akun yang dilengkapi dengan informasi biaya historis yang memadai.


Badan Standar Akuntansi Internasional

IASB telah menyimpulkan bahwa laporan posisi keuangan dan kinerja operasi dalam mata uang lokal menjadi tidak berarti lagi dalam suatu lingkungan yang mengalami hiperinflasi. Secara khusus laporan keuangan suatu perusahaan yang melakukan pelaporan dalam mata uang perekonomian hiperinflasi, apakah didasarkan pada kerangka penilaian biaya historis atau biaya kini, harus disajikan ulang sesuai dengan daya beli konstan pada tanggal neraca. Aturan ini juga berlaku untuk angka terkait dalam periode sebelumnya. Keuntungan atau kerugian daya beli yang terkait dengan posisi kewajiban atau aktiva moneter bersih dimasukan kedalam laba kini. Perusahaan yang melakukan pelaporan juga harus mengungkapkan :
       a.            Fakta bahwa penyajian ulang untuk perubahan dalam daya beli unit pengukuran telah dilakukan
      b.            Kerangka dasar penilaian aktiva yang digunakan dalam laporan keuangan utama yaitu penilaian biaya historis atau biaya kini.
       c.            Identitas dan tingkat indeks harga pada tanggal neraca, beserta dengan perubahannya selama periode pelaporan
      d.            Keuntungan atau kerugian moneter bersih selama periode tersebut

ISU-ISU MENGENAI INFLASI

Terdapat 4 isu akuntansi inflasi diantaranya :
       a.            Apakah dolar konstan atau biaya kini yang lebih baik mengukur pengaruh inflasi.
      b.            Perlakuan akuntansi terhadap keuntungan dan kerugian inflasi.
       c.            Akuntansi inflasi luar negeri.
      d.            Menghindari fenomena kejatuhan ganda.

Soal & Jawaban

1)    Memberikan informasi tentang sumber daya ekonomi, klaim atas sumber daya tersebut dan perubahannya, merupakan salah satu tujuan pelaporan keuangan menurut . . .
a.    SFAC Nomor 1 tentang Objective of Financial Reporting by Business Enterprises
b.    SFAC Nomor 2 tentang Objective of Financial Reporting by Business Enterprises
c.    SFAC Nomor 3 tentang Objective of Financial Reporting by Business Enterprises
d.    SFAC Nomor 4 tentang Objective of Financial Reporting by Business Enterprises

Jawaban A

2)   Laporan keuangan yang ditambah dengan informasi-informasi lain yang berhubungan, baik langsung maupun tidak langsung dengan informasi yang disediakan oleh sistem akuntansi keuangan, disebut . . .
a.     Pelaporan keuangan
b.     Informasi keuangan
c.     Accrual basis
d.     Akuntansi keuangan

Jawaban A

3)   SFAC merupakan singkatan dari . . .
a.     Standard of Financial Accounting Concepts
b.     Statement of Financial Accounting Concepts
c.     System of Financial Accounting Concepts
d.     Structure of Financial Accounting Concepts

Jawaban B

4)   Dibawah ini yang termasuk perbedaan akunansi Internasional dan Akuntansi pemerintahan adalah . . .
a.     Tidak terdapatnya indicator kinerja seperti pada perusahaan bisnis
b.     Tujuannya tidak mencari keuntungan
c.     A dan B salah
d.     A dan B benar

Jawaban D

5)   Singkatan dari SEC…
a.    Sistem and Exchange Commision
b.    Securities and Economic Commision
c.    Sistem and Economic Commision
d.    Securities and Exchange Commission

Jawaban D






Soal dan jawaban

1)    Dunia akuntansi saat ini masih disibukkan dengan adanya standar akuntansi yang baru yaitu
a.    IASB
b.    IASC
c.    IFRS
d.    AISC
Jawaban C
2)   Standar akuntansi internasional digunakan sebagai hasil
a.    Transparasi bagi para pengguna dan dapat dibandingkan sepanjang periode yang disajikan
b.    Perjanjian Internasional atau Politis
c.    Dapat dihasilkan dengan biaya yang tidak melebihi manfaat untuk para pengguna
d.    Untuk mendorong penggunaan danpenerapan standar-standar tersebut yang ketat.
Jawaban B
3)   Ada enam organisasi telah menjadi pemain utama dalam penentuan standar akuntansi internasional dan dalam mempromosikan harmonisasi akutansi internasional, kecuali
a.    IFRS
b.    EU
c.    IASB
d.    IFAC
Jawaban A
4)   memastikan bahwa penyusunan laporan keuangan intrerim perusahaan untuk periode-periode yang dimasukkan dalam laporan keuangan tahunan, adalah tujuan dari
a.    Badan Standar Akuntansi Internasional
b.    Survey Harmonisasi Akuntansi
c.    Organisasi Internasional Utama
d.    Konvergensi IFRS
Jawaban D
5)   Upaya untuk melakukan harmonisasi standar akuntansi telah dimulai jauh sebelum pembentukan
a.    IASB
b.    IASC
c.    IFRS
d.    AISC
Jawaban B


Tidak ada komentar:

Posting Komentar